P-Day

Tepat jam 12.00 tadi akhirnya sudah ngerasain digoreng, dibolak-balik ups jadi telor dadar.Bukan hal yang luar biasa sih, tapi sebuah awal untuk ujian yang sesungguhnya. Mereka bilang ritual ini bernama pendadaran. setelah sekian bulan ngerjain skripsi alhamdulilah pecah juga ne telor... Alhamdulilah.. alhamdulilah.. alhamdulilah.... Kepalan tangan  man jadda, wa jadda...

Big thanks to KSK Big Family

Dream big: "As big as ocean blue"

Baru kerasa 2 hari yang lalu berturut-turut, latian presentasi di palunk, bener-bener dapet banyak masukan dari Cungkring, pome, Pak Tj sama Pak Ckf. ups satu hari sebelumnya juga latian sama Mas Abdul & Fajar. Sebuah pembelajaran bagi diri saya sendiri latihan itu penting banget. Jadi kerasa banget progresnya terimakasih banyak kawan.

Beberapa komponen tak terpisahkan dari kisah ini adalah kamar (ruang inspirasi), Kopi, & Leptop (kadang bikin emosi),  

Di belahan jogja yang lain semua berawal di kamar yang berantakan ini, tempat mencurahkann ide, pemikiran, proposal, penelitiam dan Laporan. Sedangkan kopi meskipun cafein-nya bikin ketagihan tapi jadi penolong di saat ngantuk berat = = zzzzz...
Laptop yang sering bikin emosi tapi di saat2 terakhir eh jadi bener, leptop ini ada sejak semester 2, pernah jauh dari lantai 2 pula, di benerin di service center sekitar 2 bulan, akhirnya bener juga. )

Ruang inspirasi

Secangkir semangat untuk indoneisa (Coffemix+Kapal api dihomogenisasi dengan metode mirip kopi tarik) Bikin melek semalaman..

Byon MW31

 H-4 berkutat sama leptop yang error keyboardnya, tapi di hari itu semuanya clear abis nemu software penyelamat: maka keyboard saya saya bongkar dan takhancurinbersihkan...

H-5 dan sebelumnya...Ikut Workshop Bioprospekting perikanan terus ikut One Day National Symposium FK UNS, diskusi tentang spons sama anak2 ksk, hingga masa-masa perjuangan cari dana penelitian bikin proposal TP3F akhirnya  Hibah Mahasiswa UGM..

Workshop @perikanan UGM

Seperti kepingan-kepingan puzzle yang tersusun rapi di akhir cerita, menyusun satu-demi satu perlahan hingga semua bagian menjadi lengkap. Puzzle itu adalah representasi dukungan keluarga, keluarga ksk, semangat belajar tanpa henti, dan idealisme penelitian kelautan. Saya tahu dan tentu saja faham ini tepat 4 tahun lebih saya berada di Biologi UGM tapi tidak pernah terlintas penyesalan. Setiap detik saya berada disana adalah pembelajaran "kawah candra dimuka" belajar tentang mengejar mimpi, tentang optimisme, tentang kerja keras, tentang pantang menyerah dan tentang kesabaran. Pendadaran bukan akhir yang perlu dirayakan berlebihan demikian halnya sama wisuda. Saya lebih suka memaknai pendadaran demikian halnya wisuda sebagai wujud rasa syukur kita kepada Alloh dan ucapan terimakasih atas dukungan sahabat yang memberikan dukungan tiada henti.

Satu titik untuk merencanakan hal yang lebih besar, Bismillahirrohmanirrohim...